
Berdasarkan diagram, dapat ditulis persamaan termokimianya sebagai berikut.
N2O4(g) ⟶ 2NO2(g) ΔH=+58 kJ
Reaksi di atas merupakan reaksi penguraian 1 mol N2O4 menjadi NO2 yang membutuhkan energi sebesar 58 kJ. Reaksinya berlangsung secara endoterm, yang ditandai dengan ΔH bernilai positif, di mana sistem menyerap kalor atau energi dari lingkungan. Pada reaksi endoterm, entalpi produk akan lebih besar daripada entalpi reaktan.
Jadi, reaksi atau perubahan energi yang terjadi adalah reaksi berlangsung secara endoterm.