Beberapa unsur radioaktif dapat digunakan secara medis sebagai perunut/pencari jejak (tracer) untuk mencari gangguan di dalam organ tubuh manusia. Hal ini dapat dilakukan karena jejak radiasi dari unsur-unsur radio aktif sangat mudah dideteksi dan beberapa unsur radioaktif meluruh dengan mengemisikan partikel radioaktif yang tidak berbahaya bagi tubuh manusia seperti partikel alpha.
Unsur-unsur radioaktif yang bisa digunakan secara medis antara lain:
- Iodium-131 (digunakan pada organ tiroid dan paru-paru)
- Kromium-51 (digunakan pada organ limpa)
- Teknetium-99 (digunakan pada organ tulang dan paru-paru)
- Galium-67 (digunakan pada organ getah bening)
Sementara plutonium-235 digunakan sebagai bahan bakar reaksi pada pembangkit listrik tenaga nuklir (PLTN).
Jadi, unsur berikut yang bukan digunakan secara medis adalah plutonium-235.