Bank Soal IPA SD Jenis-jenis Gaya
Soal
LOTS Mengetahui
Rangkuman
Macam-macam Gaya | IPA | Kelas 4 | Tema 7 Indahnya Keragaman di Negeriku | Subtema 1 Keragaman Su...
Selengkapnya
Soal Populer Hari Ini
Nilai dari perpangkatan adalah...
Matematika
Level 9
Bilangan
Bilangan Berpangkat dan Bentuk Akar
Bilangan Berpangkat
Kelas IX
Kurikulum 2013
K13
Matematika
BPH (Benign Prostatic Hyperplasia) adalah kondisi di mana kelenjar prostat mengalami pembesaran. BPH dapat menyebabkan ....
IPA
Level 9
Biologi
Sistem Reproduksi Manusia
Kesehatan Organ Reproduksi
Kelas IX
Kurikulum 2013
K13
IPA
Kalimat berikut ini mengandung istilah bidang ilmu, kecuali ...
Bahasa Indonesia
Level 9
Menulis
Laporan Percobaan
Struktur dan Kebahasaan Laporan Percobaan
KD3.2
Kelas IX
Kurikulum 2013
K13
Bahasa Indonesia
Perhatikan gambar berikut!
sumber: assetsnffrgf-a.akamaihd.net
Perbatasan di sebelah selatan dari wilayah yang berwarna adalah ....
IPS
Level 9
Geografi
Benua-Benua di Dunia
Kondisi Geografis Benua-Benua di Dunia
Kelas IX
Kurikulum 2013
K13
IPS
Baca teks berikut dengan cermat.
Dampak positif memilih kelinci sebagai hewan peliharaan anak, di antaranya, adalah
- kelinci tidak memerlukan ruangan yang luas dan lebih nyaman berada di dalam kandang;
- kelinci adalah hewan yang mampu menyayangi dan biasanya memiliki bulu serta tubuh yang bersih;
- kelinci merupakan hewan yang mudah dilatih menjadi penurut, seperti buang air di tempatnya;
- umumnya orang-orang yang alergi pada kucing dan anjing tidak memiliki kondisi serupa pada kelinci;
- suara kelinci tidak menimbulkan kebisingan; serta
- kelinci merupakan hewan yang penurut dan tidak agresif sehingga bisa menjadi teman dekat bagi anak untuk menumbuhkan rasa kasih sayang anak.
(Sumber: Kompas.com, dengan penyesuaian)
Teks di atas merupakan bagian dari isi teks diskusi, yaitu ....
Bahasa Indonesia
Level 9
Menulis
Teks Diskusi
Struktur dan Kebahasaan Teks Diskusi
KD4.9
Kelas IX
Kurikulum 2013
K13
Bahasa Indonesia
Baca teks berikut ini dengan cermat.
Pedagang Es Keliling Berhasil Kuliahkan Anaknya
Seorang pria paruh baya bernama Tobiin, dari Bekasi, rela banting tulang untuk membiayai pendidikan kedua anaknya. Pria berusia 54 tahun tersebut menjadi seorang penjual es keliling setiap harinya. Ia biasanya mulai keliling dari pagi dan pulang ketika sudah petang. Ia dan keluarganya tinggal bersama di rumah kontrakan di daerah Pondok Melati, Bekasi.
Pekerjaan tersebut harus ia lakoni agar anak-anaknya mampu bersekolah sampai jenjang yang tinggi. Tobiin ingin anak-anaknya bisa kuliah. Awalnya ia tidak percaya diri dengan pekerjaan yang ia lakoni tersebut. Namun apabila ia tidak bekerja, maka anaknya tidak mampu melanjutkan sekolah.
Dengan tekad itu tadi, Tobiin bersemangat menjadi penjual es keliling. Ia sudah bekerja selama 15 tahun mengayuh sepeda dari kampung ke kampung. Bahkan ia sampai menyembunyikan pekerjaannya dari anak-anaknya, agar mereka tidak merasa kecil hati di hadapan teman-temannya.
Dari kayuhannya berjualan keliling, kedua anak Tobiin bisa berkuliah di Jakarta. Ia sangat bahagia mendapati harapannya bisa terwujud. Anak pertamanya yang bernama Hayatullah sudah lulus dari Universitas Islam Negeri dan kini sudah bekerja. Sedangkan anaknya yang kedua, Nahib, saat ini sedang berkuliah di Universitas Mercu Buana.
Tobiin telah membuktikan bahwa usaha tidak pernah mengkhianati hasil. Sebagai orangtua, ia rela melakukan apapun untuk anaknya. Sebab kebahagiaan orang tua adalah ketika bisa melihat anaknya bahagia dan sukses.
(Sumber: Liputan6.com, dengan penyesuaian)
Bagian koda dalam teks cerita inspiratif di atas terdapat pada paragraf ....
Bahasa Indonesia
Level 9
Menulis
Cerita Inspiratif
Struktur dan Kaidah Kebahasaan Teks Cerita Inspiratif
KD3.12
Kelas IX
Kurikulum 2013
K13
Bahasa Indonesia
Berikut ini yang merupakan unsur kebahasaan teks cerita inspiratif, kecuali ....
Bahasa Indonesia
Level 9
Menulis
Cerita Inspiratif
Struktur dan Kaidah Kebahasaan Teks Cerita Inspiratif
KD3.12
Kelas IX
Kurikulum 2013
K13
Bahasa Indonesia
Bayangan titik A dicerminkan terhadap sumbu kemudian dilanjutkan pencerminan terhadap sumbu adalah ...
Matematika
Level 9
Geometri
Transformasi Geometri
Refleksi (Pencerminan)
Kelas IX
Kurikulum 2013
K13
Matematika
Read the following text and answer the question.
Hi, how's life?
I know it's been so tiring to stay at and manage everything from home for these two months. Everything starts being a normal thing, as we get used to it. I heard that your city has turned into a red zone right now, and I feel so sorry to hear that. I hope that all of your family members are okay and can get through this pandemic. Let us hope that everything goes back to normal. We are stronger than the virus.
With love,
Ama
The writer's intention in writing the text is to ....
Bahasa Inggris
Level 9
Bahasa Inggris
Appreciation over achievements or happiness
Expressions of Wishes, Prayers
Kelas IX
Kurikulum 2013
K13
Cermati penggalan cerpen berikut!
Aku menutup kembali pintu lemari pakaian. Isak tangis tertahan masih terdengar dari luar kamar. Tanganku meraih daun pintu, menutup pintu kamar yang terbuka sejengkal. Suara tangisan tinggal lamat-lamat.
Aku berjalan pelan menuju jendela, membukanya, lalu duduk di atas kursi. Pagi ini, langit berwarna kelabu. Sejujurnya, sempat melintas pertanyaan di kepalaku, kenapa aku tidak menangis? Kemudian pikiranku mengembara, menyusuri tiap jengkal peristiwa yang terjadi tiga pekan lalu.
”Kamu belum pernah punya anak. Menikah pun belum. Kalaupun toh punya anak, kamu tidak akan pernah punya pengalaman melahirkan. Kamu, laki-laki.”
Aku menatap wajah di depanku, wajah perempuan yang sangat kukenal.
”Aku, ibunya. Aku yang mengandung dan melahirkannya. Kelak kalau kamu punya anak, kamu akan tahu bagaimana rasanya khawatir yang sesungguhnya.”
Pelayan datang. Ia meletakkan dua buah poci, menuangkan poci berisi kopi di gelasku, beralih kemudian menuangkan poci teh di gelas perempuan di depanku. Pelayan itu lalu pergi setelah mempersilakan kami menikmati hidangannya.
”Apa yang dia lakukan selama seminggu berada di tempatmu?”
”Kami banyak jalan-jalan berdua, menonton film, ke toko buku, ke pantai. Kebetulan aku sedang tidak sibuk. Aku pikir, ia sedang liburan sekolah.”
”Sekolah tidak sedang libur, dan ia tidak pamit kepadaku.”
”Mana aku tahu?”
”Dan kamu tidak memberitahuku.”
”Aku pikir ia pergi dengan seizinmu.”
”Kamu bohong. Kamu tahu kalau ia minggat dari rumah.”
Aku diam. Tidak mau memperpanjang urusan pada bagian ini. Aku datang tidak untuk berdebat. Tiga perempuan masuk ke ruangan ini. Bau harum menebar ke seluruh penjuru ruangan.
Perempuan di depanku mendesah. Tangannya meraih tas, mengeluarkan sebungkus rokok, menyulutnya.
”Ia kacau sekali…”
”Ia boleh kacau, tetapi tidak boleh minggat. Ia masih duduk di bangku kelas satu SMA!”
Aku tertawa, ”Kamu tahu, aku minggat pertama kali dari rumah saat kelas satu SMP…”
”Itu kamu. Setiap keluarga punya tata tertib yang tidak boleh dilanggar.”
”Minggat itu memang melanggar tata tertib keluarga. Dan itu pasti ada maksudnya. Tapi aku tidak mau bertengkar. Aku datang jauh-jauh ke sini, hanya untuk mengatakan sesuatu yang kupikir penting menyangkut dia.”
”Apa?”
”Jangan terlalu memaksanya untuk melakukan hal-hal yang tidak disukainya.”
”Hey, kamu hanyalah pamannya. Aku, ibunya!”
”Aku tahu, dan aku tidak sedang ingin merebut apa pun darimu.”
”Tapi kamu seperti sedang menceramahiku tentang bagaimana menjadi seorang ibu yang baik!”
(Dikutip dari cerpen berjudul "Sesaat Sebelum Berangkat" karya Puthut E.A.)
Latar tempat awal mula terjadinya peristiwa di dalam penggalan cerpen tersebut adalah ....
Bahasa Indonesia
Level 9
Menulis
Cerita Pendek
Identifikasi Unsur Cerita Pendek
KD3.5
Kelas IX
Kurikulum 2013
K13
Bahasa Indonesia
Cek Contoh Kuis Online
Kejar Kuis
Cek Contoh Bank Soal
Kejar Soal
Nilai dari perpangkatan adalah...
BPH (Benign Prostatic Hyperplasia) adalah kondisi di mana kelenjar prostat mengalami pembesaran. BPH dapat menyebabkan ....
Kalimat berikut ini mengandung istilah bidang ilmu, kecuali ...
Perhatikan gambar berikut!
sumber: assetsnffrgf-a.akamaihd.net
Perbatasan di sebelah selatan dari wilayah yang berwarna adalah ....
Baca teks berikut dengan cermat.
Dampak positif memilih kelinci sebagai hewan peliharaan anak, di antaranya, adalah
- kelinci tidak memerlukan ruangan yang luas dan lebih nyaman berada di dalam kandang;
- kelinci adalah hewan yang mampu menyayangi dan biasanya memiliki bulu serta tubuh yang bersih;
- kelinci merupakan hewan yang mudah dilatih menjadi penurut, seperti buang air di tempatnya;
- umumnya orang-orang yang alergi pada kucing dan anjing tidak memiliki kondisi serupa pada kelinci;
- suara kelinci tidak menimbulkan kebisingan; serta
- kelinci merupakan hewan yang penurut dan tidak agresif sehingga bisa menjadi teman dekat bagi anak untuk menumbuhkan rasa kasih sayang anak.
(Sumber: Kompas.com, dengan penyesuaian)
Teks di atas merupakan bagian dari isi teks diskusi, yaitu ....
Baca teks berikut ini dengan cermat.
Pedagang Es Keliling Berhasil Kuliahkan Anaknya
Seorang pria paruh baya bernama Tobiin, dari Bekasi, rela banting tulang untuk membiayai pendidikan kedua anaknya. Pria berusia 54 tahun tersebut menjadi seorang penjual es keliling setiap harinya. Ia biasanya mulai keliling dari pagi dan pulang ketika sudah petang. Ia dan keluarganya tinggal bersama di rumah kontrakan di daerah Pondok Melati, Bekasi.
Pekerjaan tersebut harus ia lakoni agar anak-anaknya mampu bersekolah sampai jenjang yang tinggi. Tobiin ingin anak-anaknya bisa kuliah. Awalnya ia tidak percaya diri dengan pekerjaan yang ia lakoni tersebut. Namun apabila ia tidak bekerja, maka anaknya tidak mampu melanjutkan sekolah.
Dengan tekad itu tadi, Tobiin bersemangat menjadi penjual es keliling. Ia sudah bekerja selama 15 tahun mengayuh sepeda dari kampung ke kampung. Bahkan ia sampai menyembunyikan pekerjaannya dari anak-anaknya, agar mereka tidak merasa kecil hati di hadapan teman-temannya.
Dari kayuhannya berjualan keliling, kedua anak Tobiin bisa berkuliah di Jakarta. Ia sangat bahagia mendapati harapannya bisa terwujud. Anak pertamanya yang bernama Hayatullah sudah lulus dari Universitas Islam Negeri dan kini sudah bekerja. Sedangkan anaknya yang kedua, Nahib, saat ini sedang berkuliah di Universitas Mercu Buana.
Tobiin telah membuktikan bahwa usaha tidak pernah mengkhianati hasil. Sebagai orangtua, ia rela melakukan apapun untuk anaknya. Sebab kebahagiaan orang tua adalah ketika bisa melihat anaknya bahagia dan sukses.
(Sumber: Liputan6.com, dengan penyesuaian)
Bagian koda dalam teks cerita inspiratif di atas terdapat pada paragraf ....
Berikut ini yang merupakan unsur kebahasaan teks cerita inspiratif, kecuali ....
Bayangan titik A dicerminkan terhadap sumbu kemudian dilanjutkan pencerminan terhadap sumbu adalah ...
Read the following text and answer the question.
Hi, how's life?
I know it's been so tiring to stay at and manage everything from home for these two months. Everything starts being a normal thing, as we get used to it. I heard that your city has turned into a red zone right now, and I feel so sorry to hear that. I hope that all of your family members are okay and can get through this pandemic. Let us hope that everything goes back to normal. We are stronger than the virus.
With love,
Ama
The writer's intention in writing the text is to ....
Cermati penggalan cerpen berikut!
Aku menutup kembali pintu lemari pakaian. Isak tangis tertahan masih terdengar dari luar kamar. Tanganku meraih daun pintu, menutup pintu kamar yang terbuka sejengkal. Suara tangisan tinggal lamat-lamat.
Aku berjalan pelan menuju jendela, membukanya, lalu duduk di atas kursi. Pagi ini, langit berwarna kelabu. Sejujurnya, sempat melintas pertanyaan di kepalaku, kenapa aku tidak menangis? Kemudian pikiranku mengembara, menyusuri tiap jengkal peristiwa yang terjadi tiga pekan lalu.
”Kamu belum pernah punya anak. Menikah pun belum. Kalaupun toh punya anak, kamu tidak akan pernah punya pengalaman melahirkan. Kamu, laki-laki.”
Aku menatap wajah di depanku, wajah perempuan yang sangat kukenal.
”Aku, ibunya. Aku yang mengandung dan melahirkannya. Kelak kalau kamu punya anak, kamu akan tahu bagaimana rasanya khawatir yang sesungguhnya.”
Pelayan datang. Ia meletakkan dua buah poci, menuangkan poci berisi kopi di gelasku, beralih kemudian menuangkan poci teh di gelas perempuan di depanku. Pelayan itu lalu pergi setelah mempersilakan kami menikmati hidangannya.
”Apa yang dia lakukan selama seminggu berada di tempatmu?”
”Kami banyak jalan-jalan berdua, menonton film, ke toko buku, ke pantai. Kebetulan aku sedang tidak sibuk. Aku pikir, ia sedang liburan sekolah.”
”Sekolah tidak sedang libur, dan ia tidak pamit kepadaku.”
”Mana aku tahu?”
”Dan kamu tidak memberitahuku.”
”Aku pikir ia pergi dengan seizinmu.”
”Kamu bohong. Kamu tahu kalau ia minggat dari rumah.”
Aku diam. Tidak mau memperpanjang urusan pada bagian ini. Aku datang tidak untuk berdebat. Tiga perempuan masuk ke ruangan ini. Bau harum menebar ke seluruh penjuru ruangan.
Perempuan di depanku mendesah. Tangannya meraih tas, mengeluarkan sebungkus rokok, menyulutnya.
”Ia kacau sekali…”
”Ia boleh kacau, tetapi tidak boleh minggat. Ia masih duduk di bangku kelas satu SMA!”
Aku tertawa, ”Kamu tahu, aku minggat pertama kali dari rumah saat kelas satu SMP…”
”Itu kamu. Setiap keluarga punya tata tertib yang tidak boleh dilanggar.”
”Minggat itu memang melanggar tata tertib keluarga. Dan itu pasti ada maksudnya. Tapi aku tidak mau bertengkar. Aku datang jauh-jauh ke sini, hanya untuk mengatakan sesuatu yang kupikir penting menyangkut dia.”
”Apa?”
”Jangan terlalu memaksanya untuk melakukan hal-hal yang tidak disukainya.”
”Hey, kamu hanyalah pamannya. Aku, ibunya!”
”Aku tahu, dan aku tidak sedang ingin merebut apa pun darimu.”
”Tapi kamu seperti sedang menceramahiku tentang bagaimana menjadi seorang ibu yang baik!”
(Dikutip dari cerpen berjudul "Sesaat Sebelum Berangkat" karya Puthut E.A.)
Latar tempat awal mula terjadinya peristiwa di dalam penggalan cerpen tersebut adalah ....