Virus hanya dapat hidup di dalam sel hidup organisme tertentu yang sesuai sehingga disebut parasit intraseluler obligat. Jika sel hidup yang ditumpangi virus mati, maka virus akan mati. Sel inang merupakan sel hidup yang ditumpangi oleh virus. Sel inang dapat berupa organisme monoseluler ataupun multiseluler, antara lain bakteri, protozoa, jamur, tumbuhan, hewan, dan manusia.
Virus Vaccinia (VACV atau VV) merupakan virus yang menyebabkan penyakit cacar pada sapi. Virus ini temasuk ke dalam family Poxviridae. Virus Vaccinia memiliki ukuran besar, kompleks, terselubung, dan memiliki genom DNA linier ganda.
Gambar sapi yang terkena cacar (sumber: dokter.id)
*Tetelo atau sampar ayam disebabkan oleh NCD (Newcastle Disease Virus). Virus ini termasuk ke dalam famili Paramyxoviridae dan berukuran cukup besar yaitu 150 nm - 300 nm.
*Anjing gila atau rabies disebabkan oleh Rhabdovirus. Virus ini menyerang susunan saraf pusat.
*Penyakit kuku dan mulut pada sapi disebabkan oleh virus FMD (Foot and Mouth Disease).
*Tumor pada hewan disebabkan oleh virus Polyoma.