Cermati teks fabel berikut!

Ilustrasi by Pramana for kejarcita
Ikan hiu dan Ikan lumba-lumba memiliki watak yang berbeda, tetapi mereka tetap bersahabat. Ikan hiu dikenal mempunyai sifat serakah, ganas, dan kejam. Berlawanan dengan sifat Ikan lumba-lumba yang penyabar dan bijak. Walaupun demikian mereka selalu bersama bila mencari makan.
Dalam hal makanan, Ikan lumba-lumba senang memangsa ikan-ikan kecil, sedangkan ikan hiu senang memangsa ikan-ikan yang besar. Ikan hiu mempunyai nafsu makan yang luar biasa, sehingga walaupun telah mendapatkan ikan yang besar sekalipun, ia masih suka menangkap mangsa yang lain sampai-sampai ia tidak mampu menghabiskan mangsanya karena terlalu kenyang.
Pada suatu hari, mereka mencari makan di lautan yang dalam. Mereka segera mengejar-ngejar mangsa yang berada di sekitar mereka. Ikan hiu dengan buasnya melahap ikan-ikan besar dan Ikan lumba-lumba memangsa ikan-ikan kecil.
Tiba-tiba, sebuah perahu nelayan berada tepat di atas mereka tanpa sepengetahuan Ikan hiu dan Ikan lumba-lumba. Di atas perahu itu, nampak dua orang nelayan yang akan menjaring ikan. Tidak lama kemudian, kedua nelayan menebarkan jaring-jaring perangkap.
Ikan hiu yang melihat jaring-jaring tersebut langsung sigap menghindari jaring-jaring nelayan. Namun tidak dengan Ikan lumba-lumba. Ia berteriak minta tolong kepada Ikan hiu, namun sia-sia karena Ikan hiu tidak dapat memutuskan tali jaring-jaring perangkap itu.
Setelah Ikan lumba-lumba bersama ikan-ikan kecil lainnya terjaring dan diangkut ke atas perahu, Ikan lumba-lumba menangis karena ia mendengar akan dijual ke pasar. Tubuhnya mulai mengering akibat terkena sinar matahari dan ia mulai menggeliat.
Salah seorang nelayan yang melihat Ikan lumba-lumba menangis merasa tidak tega dan akhirnya sepakat dengan nelayan yang lain untuk mengembalikan Ikan lumba-lumba ke laut.
Ikan lumba-lumba sangat senang dan berhenti menangis ketika dilepaskan kembali ke lautan. Sebagai tanda terima kasihnya, Ikan lumba-lumba melompat-lompat di depan perahu mereka dan bersiul gembira. Nelayan-nelayan itu pun pulang dengan perasaan senang.
Ikan lumba-lumba pun bertekad untuk selalu menolong manusia yang kesusahan di lautan sebagai bentuk hutang budinya terhadap nelayan-nelayan tadi. Berbeda dengan Ikan hiu yang merasa tindakan nelayan merugikannya karena menurutnya, nelayan-nelayan selalu menangkap jatah makanannya. Ia pun memiliki dendam kepada manusia dan bertekad apabila terdapat perahu nelayan yang hancur diterjang badai, Ikan hiu akan memangsa manusia-manusia yang terdapat di dalam perahu itu.
(Disadur dari berbagai sumber, dengan penyesuaian)
Amanat yang dapat kita ambil dari teks tersebut adalah ....