7.
Cermati penggalan drama berikut!
Dita tidak sengaja berjalan melewati lapangan belakang sekolah dan mendengar suara Vinny berbicara dengan orang lain.
Dita: (setelah mendengar beberapa saat apa yang dibicarakan Vinny dengan orang lain) Jadi benar dugaanku selama ini?! Kamu memang diam-diam tidak menyukaiku dan menyebarkan keburukan-keburukanku kepada orang lain?! (bertanya dengan marah)
Vinny: (menoleh ketakutan dan terkejut mengetahui Dita berada di sana) Dit... Dit... Maaf.. tapi, aku.. aku... (berkata terbata-bata)
Dita: (tertawa mencibir dengan keras) Hahaha oke, baiklah aku cukup tahu, Vin! Sudah muak aku dengan tingkahmu! Mulai detik ini aku tidak akan menganggapmu sebagai teman lagi! Tidak usah datang kepadaku lagi kalau kamu lagi dikucilkan dari teman-teman kelas! (menatap tajam sebelum berlalu dari sana dengan kesal)
Watak tokoh Vinny berdasarkan penggalan naskah drama tersebut adalah ....
Pembahasan:
Drama adalah: salah satu jenis karya sastra yang menggambarkan suatu cerita, menggunakan dialog dan gerakan, serta dipentaskan. Salah satu unsur yang terdapat di dalam drama adalah watak.
Watak menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah sifat batin manusia yang mempengaruhi segenap pikiran dan tingkah laku; budi pekerti; tabiat. Sehingga watak memiliki pengertian sebuah karakter yang dimiliki oleh tokoh dalam drama tersebut.
Mari kita mencermati tokoh Vinny pada penggalan naskah drama tersebut.
Dita tidak sengaja berjalan melewati lapangan belakang sekolah dan mendengar suara Vinny berbicara dengan orang lain.
Dita: (setelah mendengar beberapa saat apa yang dibicarakan Vinny dengan orang lain) Jadi benar dugaanku selama ini?! Kamu memang diam-diam tidak menyukaiku dan menyebarkan keburukan-keburukanku kepada orang lain?! (bertanya dengan marah) → kalimat yang dicetak miring tersebut menunjukkan sikap Vinny yang sedang membicarakan tentang keburukan orang lain.
Vinny: (menoleh ketakutan dan terkejut mengetahui Dita berada di sana) Dit... Dit... Maaf.. tapi, aku.. aku... (Berkata terbata-bata.) → kalimat yang dicetak tebal ini menunjukkan bahwa Vinny tidak mampu mengelak dan sekaligus membenarkan tudingan Dita.
Dita: (tertawa mencibir dengan keras) Hahaha oke, baiklah aku cukup tahu, Vin! Sudah muak aku dengan tingkahmu! Mulai detik ini aku tidak akan menganggapmu sebagai teman lagi! Tidak usah datang kepadaku lagi kalau kamu lagi dikucilkan dari teman-teman kelas! (menatap tajam sebelum berlalu dari sana dengan kesal)
Kalimat-kalimat yang dicetak miring tersebut menunjukkan bahwa tokoh Vinny adalah sosok yang suka membicarakan keburukan orang di belakang dan tidak berani mengungkapkan di depan orangnya. Sifat seperti ini adalah sifat pengecut. Pengecut sendiri dalam KBBI adalah: 1 penakut; 2 munafik.
Sehingga dapat disimpulkan bahwa watak tokoh Vinny berdasarkan penggalan naskah drama tersebut adalah pengecut.