Contoh Soal

Virus – Biologi SMA

Sampel materi untuk guru yang ingin cari soal latihan. Temukan bank soal lengkap dan update dengan cara mendaftar gratis. Kirim soal-soal ini ke murid di kelas Bapak/Ibu Guru lewat Google Classroom, dalam bentuk kuis online, tautan kuis, file kuis, atau cetak langsung!

    1.

    Perhatikan jenis virus berikut!

    1. HIV (Human Immunodeficiency Virus)
    2. Bakteriofag
    3. Virus Influenza
    4. Virus corona

    Dari virus di atas, virus yang menyerang sel eukariota adalah ....

    A

    1 dan 3

    B

    2 dan 4

    C

    3 dan 4

    D

    1, 3, dan 4

    E

    2, 3, dan 4

    Pembahasan:

    Virus hanya dapat hidup di dalam sel hidup organisme tertentu yang sesuai sehingga disebut parasit intraseluler obligat. Jika sel hidup yang ditumpangi virus mati, maka virus akan mati. Sel inang merupakan sel hidup yang ditumpangi oleh virus. Virus yang menyerang sel eukariota (sel yang memiliki membran inti) biasanya hanya menyerang pada jaringan tertentu. Misalnya

    • HIV yang hanya menyerang sel darah putih tertentu,
    • Virus influenza yang hanya menyerang sel-sel pada permukaan saluran pernapasan,
    • Virus corona yang masuk melalui saluran pernapasan dan membran mukus di bagian belakang tenggorokan, menempel pada reseptor di paru-paru dan berkembang di sana.

    Jadi, virus yang menyerang sel eukariota adalah (1) HIV (Human Immunodeficiency Virus), (3) virus influenza, dan (4) virus corona.


    *(2) Bakteriofag \rightarrow virus yang menginfeksi sel prokariota (sel yang tidak memiliki membran inti), seperti bakteri.

    2.

    Salah satu manfaat virus adalah untuk pembuatan vaksin. Vaksin dapat dibuat melalui metode konvensional dan modern (rekayasa genetika). Di bawah ini yang termasuk ke dalam vaksin dengan metode konvensional dari patogen yang dilemahkan adalah ….

    A

    vaksin campak

    B

    vaksin influenza

    C

    vaksin kolera

    D

    vaksin tetanus

    E

    vaksin difteri

    Pembahasan:

    Vaksin virus merupakan formula yang terbuat dari bagian tubuh virus, virus mati atau virus hidup yang diinjeksikan ke dalam tubuh manusia guna memperoleh suatu sistem imunitas secara alamiah. Vaksin dapat dibuat melalui metode konvensional dan metode modern (rekaya genetika).

    Vaksin virus campak berasal dari patogen yang dilemahkan. Tipe vaksin ini menimbulkan respon kekebalan yang lebih lama masanya. Vaksin campak disuntikkan ke jaringan bawah kulit (subkutan).

    Jadi, vaksin dengan metode konvensional dari patogen yang dilemahkan adalah virus campak.


    *Vaksin influenza dan vaksin kolera → berasal dari patogen yang telah dimatikan dengan bahan kimia atau oleh pemanasan. Tipe vaksin ini hanya membentuk respon kekebalan sementara.

    *Vaksin tetanus dan vaksin difteri → berasal dari senyawa patogenik mikroorganisme yang dibuat tidak aktif.

    Ingin coba latihan soal dengan kuis online?

    Kejar Kuis
    3.

    Perhatikan jenis virus berikut!

    1. Virus rabies
    2. Bakteriofag
    3. Virus flu burung
    4. Human Immunodeficiency Virus

    Dari daftar di atas, virus yang memiliki kisaran inang yang cukup luas adalah ....

    A

    1 dan 3

    B

    2 dan 4

    C

    3 dan 4

    D

    1, 2, dan 3

    E

    2, 3, dan 4

    Pembahasan:

    Virus hanya dapat hidup di dalam sel hidup organisme tertentu yang sesuai sehingga disebut parasit intraseluler obligat. Jika sel hidup yang ditumpangi virus mati, maka virus akan mati. Sel inang merupakan sel hidup yang ditumpangi oleh virus. Sel inang dapat berupa organisme monoseluler ataupun multiseluler, antara lain bakteri, protozoa, jamur, tumbuhan, hewan, dan manusia.

    Jenis sel inang yang dapat ditumpangi virus disebut kisaran inang. Virus yang memiliki kisaran inang yang cukup luas antara lain virus rabies yang dapat menginfeksi sejumlah Mammalia dan virus flu burung yang dapat menginfeksi golongan Aves, babi, dan manusia serta sejumlah spesies Mammalia. Virus yang memiliki kisaran inang yang sempit misalnya bakteriofag yang hanya mampu menginfeksi bakteri Escherichia coli.

    Jadi, virus yang memiliki kisaran inang yang cukup luas adalah (1) Virus rabies dan (3) Virus flu burung.


    *(2) Bakteriofag \rightarrow memiliki kisaran inang yang sempit, yaitu hanya mampu menginfeksi bakteri Escherichia coli.

    *(4) Human Immunodeficiency Virus \rightarrow memiliki kisaran inang yang sempit, yaitu hanya menyerang manusia.

    4.

    Perhatikan nama virus berikut!

    1. TMV (Tobacco Mosaic Virus)
    2. Virus influenza
    3. Adenovirus
    4. Virus herpes
    5. Virus kutil

    Dari virus di atas, yang memiliki nukleokapsid yang diselubungi adalah ....

    A

    1 dan 3

    B

    2 dan 4

    C

    2 dan 5

    D

    2, 3, dan 5

    E

    1, 2, dan 4

    Pembahasan:

    Virus merupakan benda subseluler karena memiliki ukuran ultramikroskopik. Rata-rata ukuran virus adalah 10 nm - 300 nm. Ukuran virus lebih kecil dari bakteri terkecil, sehingga tidak dapat disaring oleh penyaring bakteri. Tubuh virus tersusun atas asam nukleat yang diselubungi oleh protein yang disebut kapsid. DNA (asam deoksiribonukleat) dan RNA (asam ribonukleat) ditemukan pada virus, akan tetapi hanya salah satunya saja. Asam nukleat yang diselubungi kapsid disebut nukleokapsid. Ada dua macam nukleokapsid, yaitu:

    1. nukleokapsid yang telanjang (tidak diselubungi oleh membran), misalnya pada TMV (Tobacco Mosaic Virus), adenovirus, dan virus kutil (wart virus)
    2. nukleokapsid yang diselubungi oleh suatu membran pembungkus, misalnya pada virus influenza dan virus herpes.

    Gambar Anatomi Virus Influenza (sumber: viebarker.blogspot.com)

    Jadi, virus yang memiliki nukleokapsid yang diselubungi adalah (2) virus influenza dan (4) virus herpes.


    *(1) TMV (Tobacco Mosaic Virus), (3) Adenovirus, dan (5) Virus kutil memiliki nukleokapsid yang telanjang.

    Ingin cari soal-soal HOTS?

    Soal HOTS
    5.

    Perhatikan gambar berikut!

    sumber: sucsload.blogspot.com

    Penelitian pada tembakau seperti gambar di atas dilakukan oleh ....

    A

    Dmitri Ivanovsky

    B

    Adolf Mayer

    C

    Wendell Stanley

    D

    Martinus Beijerinck

    E

    Robert Koch

    Pembahasan:

    Gambar di atas adalah penelitian dengan melakukan penyaringan ekstrak tembakau yang sakit dengan penyaring bakteri, lalu disemprotkan ke tembakau yang sehat dan hasilnya tembakau menjadi sakit. Penelitian ini dilakukan oleh Dmitri Ivanovsky pada tahun 1892.

    Jadi, penelitian tembakau seperti pada gambar dilakukan oleh Dimitri Ivanovsky.


    *Adolf Mayer melakukan penelitian pada tahun 1883 dengan menyemprotkan getah tanaman yang sakit pada tanaman yang sehat.

    *Martinus Beijerinck melakukan penelitian pada tahun 1897 dengan kesimpulan penginfeksi pada tembakau dapat berkembang biak.

    *Wendell Stanley melakukan penelitian pada tahun 1935 dengan mengkristalkan partikel yang menyerang tanaman tembakau.

    *Robert Koch merupakan ilmuwan yang pertama kali berhasil membuat kultur bakteri.

    6.

    Perhatikan gambar berikut!

    sumber: almansyahnis.com

    Penelitian pada tembakau seperti gambar di atas dilakukan oleh ....

    A

    Dmitri Ivanovsky

    B

    Adolf Mayer

    C

    Wendell Stanley

    D

    Martinus Beijerinck

    E

    Robert Koch

    Pembahasan:

    Gambar di atas adalah penelitian dengan melakukan penyemprotan getah tanaman tembakau sakit ke tanaman tembakau sehat. Hasilnya, tanaman tembakau sehat menjadi sakit. Ekstrak getah dari tanaman yang sakit ini disemprotkan ke tanaman sehat berikutnya, hasilnya tanaman tersebut juga sakit. Dari penelitian tersebut diketahui jika kemampuan patogen tidak berkurang meskipun telah beberapa kali pemindahan. Penelitian ini dilakukan oleh Martinus Beijerinck pada tahun 1897.

    Jadi, penelitian tembakau seperti pada gambar dilakukan oleh Martinus Beijerinck.


    *Dmitri Ivanovsky melakukan penelitian pada tahun 1892 dengan melakukan penyaringan ekstrak tembakau yang sakit dengan penyaring bakteri lalu disemprotkan ke tembakau yang sehat.

    *Adolf Mayer melakukan penelitian pada tahun 1883 dengan menyemprotkan getah tanaman yang sakit pada tanaman yang sehat.

    *Wendell Stanley melakukan penelitian pada tahun 1935 dengan mengkristalkan partikel yang menyerang tanaman tembakau.

    *Robert Koch merupakan ilmuwan yang pertama kali berhasil membuat kultur bakteri.

    Ingin cari soal-soal AKM?

    Hubungi Kami
    7.

    Perhatikan gejala penyakit berikut!

    • Demam
    • Sakit kepala
    • Pegal linu otot
    • Sakit tenggorokan
    • Hidung bersin
    • Kehilangan nafsu makan

    Penyakit dari gejala di atas disebabkan oleh virus ....

    A

    Orthomyxovirus

    B

    Paramyxovirus

    C

    Human Immunodeficiency Virus

    D

    Varicella zoster virus

    E

    Poliomyelitis

    Pembahasan:

    Virus hanya dapat hidup di dalam sel hidup organisme tertentu yang sesuai sehingga disebut parasit intraseluler obligat. Jika sel hidup yang ditumpangi virus mati, maka virus akan mati. Sel inang merupakan sel hidup yang ditumpangi oleh virus. Sel inang dapat berupa organisme monoseluler ataupun multiseluler, antara lain bakteri, protozoa, jamur, tumbuhan, hewan, dan manusia.

    Penyebab penyakit influenza adalah virus golongan Orthomyxovirus yang berbentuk seperti bola. Berdasarkan komposisi proteinnya, virus influenza dibedakan menjadi 3 tipe, tipe A dapat menginfeksi manusia dan hewan sedangkan tipe B dan C hanya menginfeksi manusia. Gejala influenza antara lain demam, sakit kepala, pegal linu otot, sakit tenggorokan, hidung bersin, dan kehilangan nafsu makan. Orang yang terserang influenza biasanya akan sembuh dalam 3 sampai 7 hari. 

    Gambar Orthomyxovirus (sumber: misualmineo.wordpress.com)

    Jadi, penyakit dari gejala di atas disebabkan oleh virus Orthomyxovirus.


    *Paramyxovirus merupakan virus yang menyebabkan campak. Gejalanya demam tinggi, batuk, dan rasa nyeri di seluruh tubuh.

    *Human Immunodeficiency Virus merupakan virus yang menyebabkan penyakit AIDS. Gejalanya adalah demam, sakit kepala, otot dan sendi yang sakit, sakit perut, kelenjar getah bening yang bengkak atau ruam pada kulit selama satu atau dua minggu.

    *Varicella zoster virus merupakan virus yang menyebabkan penyakit cacar air dan herpes zoster. Gejalanya demam, sesak napas, pegal linu, dan timbul gelembung-gelembung air pada kulit yang terasa gatal.

    *Poliomyelitis merupakan virus yang menyebabkan penyakit polio. Gejala polio anatara lain demam, sakit kepala, radang tenggorokan, muntah, otot terasa lemah, kaku di bagian leher dan punggung, serta nyeri dan mati rasa di bagian lengan atau tungkai.

    8.

    Penyebaran penyakir pada tembakau di bawah ini dilakukan dengan cara .... (Pilih semua jawaban yang benar!)

    virus mozaik tembakau | priliadwiutami

    sumber: pak.pandani.web.id

    A

    kontak dengan alat pertanian yang terkontaminasi

    B

    vektor serangga

    C

    pemakaian fungsida berlebih

    D

    pestisida yang sudah kedaluwarsa

    E

    pupuk kandang yang membawa bakteri patogen

    Pembahasan:

    Gambar di atas adalah gejala penyakit mosaik tembakau yang disebabkan oleh Tobacco mosaic virus (TMV). Penyakit ini ditandai dengan bercak yang terdapat pada daun tembakau. Di lapangan, penularan TMV lebih banyak terjadi secara mekanis melalui kontak/singgungan dengan para pekerja dan alat-alat pertanian yang terkontaminasi. Selain itu, beberapa serangga juga dapat menjadi vektor TMV, seperti belalang dan ulat.

    Jadi penyebaran penyakit pada tembakau dilakukan dengan cara kontak dengan alat pertanian yang terkontaminasi dan vektor serangga.

    Ingin tanya tutor?

    Tanya Tutor
    9.

    Cara pencegahan infeksi virus adalah melalui ....

    A

    vaksin

    B

    interferon

    C

    kemoterapi antivirus

    D

    senyawa antivirus

    E

    viroid

    Pembahasan:

    Usaha pencegahan infeksi virus adalah dengan cara pemberian vaksin. Vaksin virus merupakan formula yang terbuat dari bagian tubuh virus, virus mati atau virus hidup yang diinjeksikan ke dalam tubuh manusia guna memperoleh suatu sistem imunitas secara alamiah. Vaksin virus dibedakan menjadi dua macam, yaitu vaksin virus mati dan vaksin virus hidup yang dilemahkan.

    Jadi, cara pencegahan infeksi virus adalah vaksin.


    *Interferon adalah protein yang dihasilkan oleh hewan atau sel biakan yang merupakan respons dari infeksi virus atau penginduksi lain dan berfungsi menghambat replikasi virus dalam suatu sel. Interferon merupakan cara pengobatan infeksi virus.

    *Kemoterapi antivirus adalah metode pengobatan infeksi virus dengan senyawa antivirus.

    *Viroid merupakan molekul kecil RNA sirkuler telanjang (tanpa kapsid) yang lebih kecil dari virus. Viroid biasanya menginfeksi tanaman.

    10.

    Perhatikan gambar berikut!

    sumber: siswapedia.com

    Dari gambar di atas, bagian nomor 1 sampai 7 secara berurutan adalah ....

    A

    kapsid, asam nukleat, selubung ekor, serabut ekor, lempeng dasar, dan jarum penusuk

    B

    asam nukleat, kapsid, selubung ekor, serabut ekor, lempeng dasar, dan jarum penusuk

    C

    kapsid, asam nukleat, serabut ekor, selubung ekor, lempeng dasar, dan jarum penusuk

    D

    asam nukleat, kapsid, serabut ekor, selubung ekor, lempeng dasar, dan jarum penusuk

    E

    kapsid, asam nukleat, selubung ekor, serabut ekor, jarum penusuk, dan lempeng dasar

    Pembahasan:

    sumber: siswapedia.com

    Virus bakteriofag (virus yang menginfeksi bakteri) memiliki bentuk tubuh seperti huruf T yang terdiri dari kepala, leher, dan ekor. Bentuk kepala bakteriofag adalah polihedral (segi banyak). Pada bagian ekor terdapat serabut ekor dan lempeng dasar sebagai tempat menempel dan penginjeksian DNA kepada sel inang. Dari kepala sampai ekor terdapat kapsid dan selubung ekor pada bagian luar, serta asam nukleat pada bagian dalam. Kapsid tersusun dari subunit protein yang disebut kapsomer.

    Jadi, bagian nomor 1 sampai 7 secara berurutan adalah kapsid, asam nukleat, selubung ekor, serabut ekor, lempeng dasar, dan jarum penusuk.

    Daftar dan dapatkan akses ke puluhan ribu soal lainnya!

    Buat Akun Gratis