Contoh Soal

Pembahasan:

Format komentar terhadap buku secara berurutan:

1. Data buku: berisi identitas buku seperti judul, penulis, penerbit, tahun terbit, jumlah halaman dan nomor ISBN.
2. Ringkasan: berisi info singkat tentang isi buku
3. Penilaian: berisi tanggapan meliputi kekurangan dan kelebihan buku

Oleh karena itu, data buku umumnya berada di awal teks komentar supaya pembaca mengetahui identitas buku yang akan dikomentari.

Pembahasan:

Buku fiksi atau rekaan adalah buku yang berisi cerita atau karangan yang ide ceritanya berasal dari imajinasi penulis dan berdasakan dari kejadian yang tidak sebenarnya. Contoh buku fiksi, yaitu buku cerita anak, novel, dongeng, cerita pendek (cerpen), fabel dan komik.

Buku nonfiksi adalah buku yang ide pengembangan isinya merupakan kejadian yang sebenarnya terjadi, berdasarkan pendapat atau ulasan penulis dan berisi hal-hal yang bisa dibuktikan kebenarannya didasari dengan fakta. Contoh buku nonfiksi, yaitu buku-buku pelajaran, ensiklopedia, esai, jurnal, dokumentasi, biografi, atau laporan ilmiah (makalah, skripsi, tesis, dan disertasi).

Berdasarkan pernyataan tersebut, dapat disimpulkan bahwa pilihan jawaban yang termasuk kategori buku fiksi adalah

• Dongeng Putri dalam Kastel → Dari judul buku tersebut, terdapat kata kunci Dongeng yang berarti pengembangan ceritanya berdasarkan imajinasi pengarang dan tidak dapat diketahui kebenarannya. Sehingga, pilihan jawaban tersebut termasuk ke dalam contoh buku fiksi.

Pembahasan:

Untuk mengetahui gaya musik yang dibawakan oleh Iwan Fals, kita dapat mencermati kalimat keempat paragraf tersebut.

Gaya musik yang dibawakannya adalah pop, rock, country, hingga folk pop.

Dari kalimat tersebut, dapat diketahui bahwa gaya musik yang tidak dibawakan oleh Iwan Fals adalah jazz. 

Pembahasan:

Buku nonfiksi adalah buku yang ide pengembangan isinya merupakan kejadian yang sebenarnya terjadi baik berdasarkan pendapat atau ulasan penulis dan berisi hal-hal yang bisa dibuktikan kebenarannya didasari dengan fakta. Contoh buku nonfiksi, yaitu buku-buku pelajaran, ensiklopedia, esai, jurnal, dokumentasi, biografi, atau laporan ilmiah (makalah, skripsi, tesis, dan disertasi).

Dari pengertian tersebut, dapat disimpulkan bahwa ide pengembangan buku nonfiksi berdasarkan fakta yang terjadi di lapangan.

Pembahasan:

Buku fiksi adalah buku yang bersifat imajinasi. Unsur-unsur buku fiksi adalah sebagai berikut.

1. Sampul
2. Perincian Subbab
3. Judul Subbab
4. Tokoh dan Penokohan
5. Tema Cerita
6. Latar Cerita
7. Alur Cerita
8. Bahasa yang Digunakan

Unsur yang menonjol pada penggalan buku fiksi di atas adalah latar cerita. Latar yang dijelaskan secara detail dalam penggalan buku fiksi di atas adalah latar suasana pada pagi hari.

Pembahasan:

Buku fiksi atau rekaan adalah buku yang berisi cerita atau karangan yang ide ceritanya berasal dari imajinasi penulis dan berdasar dari kejadian yang tidak sebenarnya. Contoh buku fiksi, yaitu buku-buku cerita anak, novel, dongeng, cerita pendek (cerpen), fabel dan komik.

Di dalam buku fiksi, terdapat beberapa unsur yang membedakannya dari buku nonfiksi, di antaranya yaitu:

• Tema, yaitu inti yang menjadi pusat atau dasar dari sebuah cerita.
• Tokoh dan penokohan, yaitu pemeran yang terdapat dalam teks tersebut dan memiliki watak atau sifat tertentu.
• Latar, yaitu hal yang berkaitan dengan waktu, suasana, dan tempat berlangsungnya cerita dalam teks.
• Alur, yaitu urutan babak dan adegan yang membentuk cerita. Alur terdiri dari alur maju, alur mundur, dan alur campuran.
• Amanat, yaitu nilai-nilai atau pesan yang terkandung di dalam cerita tersebut.
• Sudut pandang, yaitu bagaimana karya tersebut dipandang dari posisi pengarang maupun pembaca. Sudut pandang dibedakan menjadi sudut pandang orang pertama dan sudut pandang orang ketiga.

Apabila kita cermati kutipan tersebut, kutipan itu menceritakan tentang sosok Zafran. Penulis berusaha membangun karakter Zafran dengan memaparkan fisik Zafran, sekaligus dengan apa yang dipercayai oleh tokoh tersebut. Penggunaan sudut pandang ketiga serba tahu membuat penulis leluasa menggambarkan tokoh Zafran tersebut.

Sehingga, pilihan jawaban yang tepat dari mengapa kutipan tersebut termasuk ke dalam kategori buku fiksi adalah karena kutipan tersebut menceritakan sosok Zafran yang berantakan dan apa adanya. Di sini berarti berfokus kepada tokoh dan penokohan yang merupakan salah satu unsur yang dimiliki oleh buku fiksi.

Pembahasan:

Untuk mengetahui kekurangan novel tersebut kita dapat mencermati kalimat keempat dan kelima dalam kutipan resensi buku tersebut.

Dengan bahasa yang ringan dan bisa dibaca semua kalangan, buku ini cukup laris dan susah didapatkan bahkan di toko buku ternama. Pembelian hanya bisa dilakukan melalui situs penjual buku atau platform media sosial asli seperti instagram.

Kalimat tersebut termasuk kekurangan karena ketersediaan buku yang terbatas, pembeli harus melakukan pembelian secara online. Apabila pembelian dilakukan online, risikonya adalah pembeli harus menunggu barang tersebut untuk sampai ke rumah, sehingga tidak bisa langsung mendapatkan buku tersebut.

Dari analisis tersebut, maka disimpulkan bahwa kekurangan yang diuraikan dalam resensi buku tersebut adalah ketersediaan buku yang terbatas menyulitkan pembaca untuk mendapatkan buku tersebut.

Pembahasan:

Mengomentari isi buku sebenarnya adalah bagian dari kegiatan membuat resensi buku yang akan dipelajari di kelas yang lebih tinggi. Yang dinilai dalam teks komentar tersebut adalah segi kelebihan dan kekurangan buku. Sedangkan penilaian secara khusus dapat dilakukan dengan memperhatikan aspek tertentu. Penilaian ini mencakup hal yang bagus dan yang kurang bagus. Misalnya: isi, bahasa, dan tampilan buku.

Kalimat tersebut merupakan contoh komentar yang menilai kekurangan buku. Hal ini dapat diketahui dengan penggunaan kata-kata "kelemahan buku ini adalah ..." di awal kalimat.

Pembahasan:

Buku fiksi atau rekaan adalah buku yang berisi cerita atau karangan yang ide ceritanya berasal dari imajinasi penulis dan berdasakan dari kejadian yang tidak sebenarnya. Contoh buku fiksi, yaitu buku cerita anak, novel, dongeng, cerita pendek (cerpen), fabel dan komik.

Buku nonfiksi adalah buku yang ide pengembangan isinya merupakan kejadian yang sebenarnya terjadi, berdasarkan pendapat atau ulasan penulis dan berisi hal-hal yang bisa dibuktikan kebenarannya didasari dengan fakta. Contoh buku nonfiksi, yaitu buku-buku pelajaran, ensiklopedia, esai, jurnal, dokumentasi, biografi, atau laporan ilmiah (makalah, skripsi, tesis, dan disertasi).

Berdasarkan pengertian di atas, dapat diketahui pasangan yang tepat adalah sebagai berikut.

Novel → Fiksi

Ensiklopedia → Nonfiksi

Biografi → Nonfiksi

Buku Kumpulan Puisi → Fiksi

Di soal ditanyakan mengenai jenis buku dengan contoh bukunya. Sehingga pilihan jawaban yang tepat adalah a1, b2, b3, a4.

Pembahasan:

Untuk memilih jawaban yang tepat dari pilihan tersebut, maka kita harus menganalisis jawaban tersebut satu per satu.

• Listiani Srisani merupakan penulis Indonesia dari Harry Potter dan Batu Bertuah → Hal ini salah, karena penulis buku Harry Potter tersebut tetap J.K. Rowling. Listiani Srisani hanya berperan sebagai penerjemah buku tersebut.
• Buku Harry Potter dan Batu Bertuah tersebut merupakan terbitan PT Gramedia Pustaka Utama tahun 2004 → Hal ini salah pada tahun penerbitannya. Tahun terbit buku ini sesuai dengan data buku di soal adalah tahun 2000.
• J.K. Rowling berhasil memanjakan pembacanya dengan novel setebal 384 halaman → Di dalam data buku tidak ditulis mengenai apakah pembaca senang atau tidak dengan buku J.K. Rowling setebal 384 tersebut.
• buku karangan J.K. Rowling tersebut diterjemahkan oleh Listiani Srisani → Hal ini benar, karena di data buku tertulis jelas bahwa Listiani Srisani adalah penerjemah dari buku Harry Potter tersebut.

Dari analisis tersebut, dapat diketahui bahwa buku karangan J.K. Rowling tersebut diterjemahkan oleh Listiani Srisani.